Cara Pindah Hosting WordPress Tanpa Downtime

Friday, 28 March 2025

Memindahkan situs WordPress ke hosting baru tanpa downtime adalah tantangan yang dapat diatasi dengan persiapan yang matang. Proses ini melibatkan beberapa langkah kunci untuk memastikan bahwa situs Anda tetap dapat diakses oleh pengunjung selama migrasi. Berikut adalah panduan lengkap untuk memindahkan situs WordPress ke hosting baru tanpa downtime.

Persiapan Sebelum Migrasi

  1. Backup Lengkap: Buat cadangan lengkap dari situs WordPress Anda, termasuk file dan basis data.
  2. Akses ke Hosting Baru: Pastikan Anda memiliki akses ke akun hosting baru dan informasi login.
  3. DNS: Jangan ubah setelan DNS sebelum migrasi selesai.

Langkah-Langkah Migrasi

1. Backup Situs WordPress

Backup File

  • Masuk ke dasbor hosting Anda dan gunakan File Manager atau FTP untuk mengunduh semua file dari direktori WordPress Anda.
  • Pastikan untuk mengunduh folder wp-content yang berisi tema, plugin, dan media.

Backup Basis Data

  • Masuk ke phpMyAdmin melalui cPanel.
  • Pilih basis data WordPress Anda dan klik “Export”.
  • Pilih format “SQL” dan unduh file basis data.

2. Unggah File ke Hosting Baru

  • Masuk ke akun hosting baru Anda dan buka File Manager atau gunakan FTP.
  • Unggah semua file yang telah Anda unduh dari hosting lama ke direktori root hosting baru.

3. Impor Basis Data ke Hosting Baru

  • Buka phpMyAdmin di hosting baru.
  • Buat basis data baru dengan nama yang sama atau berbeda (catat nama ini).
  • Pilih basis data baru dan klik “Import”.
  • Unggah file SQL yang telah Anda unduh dari hosting lama.

4. Konfigurasi File wp-config.php

  • Edit file wp-config.php di hosting baru untuk mencerminkan informasi basis data baru:
define('DB_NAME', 'nama_basis_data_baru');
define('DB_USER', 'nama_pengguna_baru');
define('DB_PASSWORD', 'kata_sandi_baru');
define('DB_HOST', 'localhost');

5. Periksa Situs di Hosting Baru

  • Edit file hosts di komputer lokal Anda untuk mengarahkan domain ke IP hosting baru. Ini memungkinkan Anda untuk memeriksa situs di hosting baru tanpa mengubah DNS.
  • Buka browser dan akses situs Anda untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

6. Ubah Setelan DNS

  • Setelah memastikan situs berfungsi dengan baik di hosting baru, ubah setelan DNS domain Anda untuk mengarahkan ke server hosting baru.
  • Ini biasanya melibatkan pembaruan rekaman A untuk domain Anda dengan alamat IP server baru.

7. Pantau Propagasi DNS

  • Propagasi DNS dapat memakan waktu hingga 48 jam. Pantau situs Anda untuk memastikan bahwa semua pengunjung dialihkan ke hosting baru tanpa masalah.

8. Optimalkan Situs di Hosting Baru

  • Setelah migrasi selesai, optimalkan situs Anda di hosting baru dengan menyesuaikan pengaturan server dan menginstal plugin cache jika diperlukan.

Kesimpulan

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memindahkan situs WordPress ke hosting baru tanpa downtime yang signifikan. Penting untuk membuat cadangan lengkap dan menguji situs secara menyeluruh sebelum mengubah setelan DNS. Dengan persiapan yang matang, migrasi situs dapat berjalan lancar dan tanpa gangguan bagi pengunjung.

bikin wesbite murah

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

jasa website murah

Portofolio Terbaru

Pin It on Pinterest

Share This
bikin wesbite murah